/

Jelajahi Jogjakarta Dengan Transportasi Umum

Photo by mark chaves on Unsplash

Transportasi adalah urat nadi kehidupan kota mana pun, dan di Jogjakarta—yang dikenal sebagai Jogja—sentimen ini memang benar adanya.

Dari andong tradisional hingga minibus modern, pusat budaya ini menawarkan banyak pilihan kepada wisatawan dan penduduk lokal untuk menjelajahi jalan-jalan yang ramai dan pinggiran kota yang indah.

Berikut adalah panduan pilihan moda transportasi paling ikonik dan terjangkau di Jogja, yang memastikan setiap wisatawan merasakan esensi kota ini dengan mudah dan penuh gaya.

Damri Minibus

Solusi modern ini telah merevolusi cara wisatawan menikmati Jogja. Sebelumnya, beberapa tempat wisata terpencil terasa sulit dijangkau.

Baca: 5 Tempat Wisata Unik di Jogjakarta

Namun dengan Damri, seseorang dapat dengan mudah menjelajahi destinasi ikonik seperti Pantai Baron, Parangtritis, dan Candi Borobudur yang menakjubkan.

Hanya dengan Rp 20.000, penumpang sudah bisa berkendara dengan nyaman menikmati interior ber-AC dan tempat duduk empuk.

Ditambah lagi, metode pembayaran yang fleksibel, baik tunai maupun non tunai, semakin meningkatkan kenyamanan.

Jogja Heritage Track

Lebih dari sekedar transportasi, Jogja Heritage Track (JHT) menawarkan pengalaman budaya berkendara.

Dengan dua rute berbeda—kuning untuk Keraton dan merah untuk Malioboro—para pelancong mendapatkan lebih dari sekadar tumpangan; mereka memulai perjalanan sejarah yang dipandu.

Yang lebih menarik, layanan ini saat ini gratis! Ingatlah untuk memesan tempat duduk kamu secara online dan nikmati tur 1,5 jam.

Bus Antar-Jemput Si Thole

Menghadirkan pengalaman antar-jemput yang unik, Si Thole memikat penumpang dengan eksterior hijau kuno dan jendela panorama.

Hanya dengan Rp 5.000, jelajahi rute yang membentang dari Malioboro hingga Pendopo Lawas atau Keraton hingga perairan bersejarah Tamansari.

Kemudahan pemesanan tiket, baik di lokasi maupun online, melengkapi perjalanan menyenangkan yang dijanjikan shuttle ini.

Andong

Selami jantung budaya Jogja dengan Andong, kereta kuda tradisional kota ini. Ditemukan terutama di Jalan Malioboro yang ramai, gerbong ini menawarkan perspektif kota yang unik.

Dengan tarif berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 200.000, seseorang dapat merasakan pesona otentik Jogja saat kereta melintasi jalur bersejarah menuju keraton.

Becak

Simbol transportasi Asia yang selalu hijau, becak,, menyediakan cara yang gesit dan cepat untuk menjelajahi kota.

Becak sangat populer di sekitar Malioboro dan tempat-tempat wisata, dan menawarkan sarana praktis untuk perjalanan jarak pendek.

Harga mulai dari Rp 10.000 untuk rute singkat, namun selalu ingat untuk menyepakati tarif sebelum perjalanan dimulai.

Bus Trans Jogja

Didirikan pada tahun 2008, Trans Jogja berdiri sebagai bukti komitmen kota terhadap transportasi umum yang efisien.

Mencakup 18 rute yang komprehensif, bus ramah lingkungan ini tidak hanya menjadi penyelamat bagi penduduk lokal, tetapi juga bermanfaat bagi wisatawan yang ingin menjelajahi tempat-tempat seperti Malioboro, Keraton, dan Candi Prambanan.

Tarifnya ramah kantong, yaitu Rp 3.600 per perjalanan, dengan diskon pelajar.

Baca juga: Mengungkap Daya Pikat Desa Nglanggeran

Banyaknya pilihan transportasi di Jogja mencerminkan keragaman budaya dan sejarahnya.

Tarif yang terjangkau dan kenyamanan yang patut dipuji dari moda-moda ini merupakan bukti komitmen kota ini dalam menawarkan pengalaman perjalanan yang tak tertandingi.

4 Comments

  1. Existe alguma maneira de recuperar o histórico de chamadas excluídas? Aqueles que possuem backup na nuvem podem usar esses arquivos de backup para restaurar registros de chamadas de celular.

Leave a Reply

Your email address will not be published.