//

Rahasia Kesehatan Otak ala Ahli Gizi Harvard: Mulai Dengan 4 Perubahan Sederhana dalam Pola Makan!

Dalam dunia kesehatan, Ahli Gizi Harvard memberikan pandangan berharga mengenai empat cara makan yang dapat secara signifikan meningkatkan kesehatan otak.

Pemahaman ini mencerminkan bahwa makanan tidak hanya memenuhi kebutuhan dasar tubuh, tetapi juga memainkan peran penting dalam merawat kesehatan pikiran kita.

Baca: Sparking Brilliance: Efek Transformatif Stimulasi Listrik Otak pada Fungsi Kognitif Alzheimer

Kesehatan otak yang terjaga memberikan manfaat luar biasa, termasuk peningkatan daya ingat, kreativitas yang lebih tinggi, peningkatan kemampuan pemecahan masalah, dan pemikiran yang lebih jernih.

Aspek emosional seperti kesehatan mental yang terjaga dan kesadaran diri yang lebih baik juga terkait erat dengan kesehatan otak yang optimal.

Pertama, peningkatan asupan serat dalam pola makan harian dianggap sebagai langkah awal yang mudah.

Dr. Uma Naidoo, psikiater nutrisi lulusan Harvard, menyoroti bahwa peningkatan serat berhubungan dengan kemungkinan lebih rendahnya risiko depresi.

Sumber serat yang dapat diandalkan terdapat dalam makanan nabati seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh.

Langkah kedua melibatkan konsumsi makanan berwarna tinggi polifenol.

Naidoo menjelaskan bahwa warna-warni pada makanan mencerminkan tingkat keanekaragaman hayati yang dibutuhkan oleh mikroba usus.

Makanan berwarna seperti wortel, bluberi, stroberi, serta kacang-kacangan seperti hazelnut dan zaitun hitam, memberikan manfaat anti-inflamasi, antioksidan, serat, dan mikronutrien.

Pentingnya menjaga kesehatan usus sebagai kunci menuju kesehatan otak menjadi fokus ketiga.

Penambahan makanan kaya probiotik, seperti yogurt, teh kombucha, kimchi, tempe, miso, dan kefir, dapat memberikan dukungan positif pada kesehatan otak.

Penelitian di Universitas Stanford menggarisbawahi bahwa makanan fermentasi dapat mengurangi peradangan yang berkaitan dengan kesehatan otak.

Terakhir, pemanfaatan lebih banyak bumbu dan rempah dalam makanan diakui sebagai cara sederhana untuk meningkatkan kesehatan usus dan otak.

Rempah-rempah seperti kunyit, lada hitam, cabai, daun mint, oregano, peterseli, jahe, dan bawang putih tidak hanya memberikan kelezatan pada makanan, tetapi juga mengandung polifenol tumbuhan, antioksidan tinggi, dan sifat anti-inflamasi.

Baca juga: Latihan Otak: Senam Sederhana untuk Pikiran yang Lebih Sehat

Menggabungkan keempat langkah ini ke dalam pola makan sehari-hari dapat menjadi investasi berharga untuk kesehatan otak dan kesejahteraan secara keseluruhan.

Dengan memahami peran penting makanan dalam memelihara kesehatan pikiran kita, kita dapat membuka pintu menuju hidup yang lebih seimbang dan bugar.

Mari kita mulai mengaplikasikan langkah-langkah ini dalam rutinitas harian kita dan jadikan kesehatan otak sebagai prioritas utama dalam perjalanan kesehatan kita. (AN)

1 Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.