Pemandangan Times Square yang ramai di New York menjadi tuan rumah bagi pameran Ende yang penuh semangat dan merangkum budaya Indonesia.
Dengan setiap produk yang mereka perkenalkan, dapat menghidupkan kain tradisional Indonesia, memadukannya dengan kulit premium dan pengerjaan desain yang sempurna.
Baca: Kejutan Birkin Drake
Kreasi tas buatannya tidak hanya memancarkan standar kualitas internasional namun juga mencerminkan kekayaan dan keberagaman warisan Indonesia.
Salah satu pendirinya, Novita Dewi, sambil berseri-seri dengan bangga, dengan tepat mengatakan, “Ende bukan sekadar merek. Ini adalah komitmen kami untuk mengungkap keindahan budaya Indonesia ke seluruh dunia.”
Sentimen ini tidak hanya tinggal dalam kata-kata saja. Tetapi secara konsisten memberikan wadah bagi perajin lokal untuk berinovasi dan menyempurnakan keterampilannya.
Hal ini tidak hanya memperkuat identitas merek tetapi juga memantapkan citra Indonesia di kancah fesyen global.
Para pecinta fashion yang hadir di acara Times Square disuguhi koleksi terbaru seperti: Mahadewi Archipelago, Garuda, Kelindan, Melasti, dan Arunika.
Setiap karya, yang penuh dengan simbolisme dan cerita, mendapat tepuk tangan antusias.
Di tengah lampu neon dan hiruk pikuk Times Square, kreasi Ende tetap tampil menonjol, menandai momen penting bagi merek dan fashion Indonesia.
Menambah kehebatan bintang di acara tersebut, Puteri Indonesia 2014, Elvira Devinamira, dan penyanyi populer Fitri Carlina mengenakan karya Ende.
Ini merupakan bukti keserbagunaan dan daya tarik Ende, karena tidak hanya diperuntukkan bagi mereka yang mencari pakaian etnik tetapi juga generasi muda yang mendambakan perpaduan modernitas dan motif budaya.
Bianca Victoria, salah satu pendiri merek tersebut, menekankan hal ini, dengan mengatakan, “Etnis tidak selalu sama dengan tradisional. Dengan Ende, kami bertujuan untuk menginspirasi kaum muda untuk merangkul dan bangga dengan produk-produk yang menyentuh budaya.”
Untuk memastikan setiap individu menemukan kecocokannya, Ende menawarkan penyesuaian, memastikan gaya pribadi berpadu sempurna dengan elemen budaya.
Dengan debutnya di Times Square, Ende tidak diragukan lagi telah menentukan langkah bagi merek-merek Indonesia di kancah internasional.
Baca juga: Persembahan Prilly Latuconsina Bagi Lingkungan di JFC
Seperti yang diharapkan Bianca dan diyakini banyak orang, ini hanyalah permulaan.
Sebuah permulaan yang tidak hanya mengangkat nama Ende namun juga meninggalkan dampak yang tak terhapuskan bagi seniman lokal dan jejak budaya Indonesia di dunia.
healing music
When you’re trying to spy on someone’s phone, you need to make sure the software isn’t found by them once it’s installed. https://www.mycellspy.com/tutorials/how-to-hide-spy-apps-and-track-other-phones-remotely/