Bahasa Indonesia Bergabung dengan Bahasa Resmi UNESCO

Dalam keputusan penting yang disetujui oleh lebih dari 275 juta penutur di seluruh dunia, bahasa Indonesia telah resmi diakui sebagai bahasa resmi oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO).

Momen penting dalam General Conference UNESCO di Paris, Perancis ini menempatkan bahasa Indonesia sejajar dengan sembilan bahasa bergengsi lainnya, antara lain Inggris, Arab, dan Mandarin.

Baca: PSM Unpad Indonesia Bersinar di Tokyo Choir Competition

Pengakuan ini lebih dari sekadar kemenangan linguistik. Ini merupakan bukti kekayaan budaya dan makna sejarah bahasa kita sebagai orang Indonesia.

Perjalanan bahasa ini, merupakan alat pemersatu pada masa pra-kemerdekaan hingga kehadirannya secara global saat ini, adalah sebuah kisah tentang ketahanan dan persatuan.

Bahasa Indonesia, telah menjadi landasan identitas nasional sejak Sumpah Pemuda yang bersejarah pada tahun 1928.

Momen penting dalam sejarah Indonesia ini menandai komitmen terhadap satu bangsa, satu bangsa, dan yang terpenting, satu bahasa.

Sebagai negara yang terkenal dengan beragam etnis dan bahasa, bahasa persatuan ini telah memainkan peran penting dalam menjembatani kesenjangan budaya dan menumbuhkan rasa persatuan nasional.

Pentingnya keputusan UNESCO ini tidak dapat dilebih-lebihkan. Hal ini merupakan pengakuan atas dampak global dibidang bahasa.

Dengan kurikulum yang kini diajarkan di 52 negara dan lebih dari 150.000 penutur asing aktif, bahasa ini bukan hanya bahasa nasional tetapi juga alat komunikasi global.

Kehadirannya di seluruh dunia menyoroti meningkatnya minat terhadap budaya dan warisan Indonesia, menjadikannya bahasa yang mempunyai relevansi dan kepentingan internasional.

Namun apa dampaknya bagi Indonesia dan dunia? Bagi Indonesia, ini adalah momen yang membanggakan karena mengakui kontribusi linguistik negara ini dan perannya dalam pertukaran budaya global.

Hal ini membuka pintu baru bagi kolaborasi pendidikan dan budaya, yang semakin memperkuat posisi Indonesia di komunitas internasional.

Bagi komunitas global, ini adalah kesempatan untuk merangkul kekayaan budaya dan sejarah Indonesia, sebuah undangan untuk mengeksplorasi sastra, seni, dan tradisi melalui kacamata linguistik yang baru.

Dimasukkannya bahasa tersebut sebagai bahasa resmi UNESCO bukan sekadar penambahan daftar; ini adalah perayaan keragaman bahasa dan pertukaran budaya.

Hal ini mengakui kekuatan bahasa untuk menghubungkan orang-orang dari berbagai geografi dan budaya.

Keputusan UNESCO ini merupakan sebuah langkah menuju dunia yang lebih inklusif di mana setiap bahasa dan budaya mendapat tempat dan pengakuan yang selayaknya.

Diakuinya bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi UNESCO merupakan sebuah tonggak sejarah.

Ini merupakan kemenangan bagi masyarakat Indonesia dan perayaan bagi para ahli bahasa dan penikmat budaya di seluruh dunia.

Baca juga: Kemenangan Indonesia di WLA 2023

Hal ini menggarisbawahi pentingnya melestarikan warisan linguistik dan mempromosikan keanekaragaman budaya.

Saat kita menyambut babak baru dalam sejarah bahasa di negeri Indonesia, kita menantikan berbagai peluang yang akan dihasilkannya untuk pertukaran budaya, pendidikan, dan pemahaman global.