Sustainable Bali: Inisiatif Lokal Membentuk Masa Depan yang Lebih Hijau

Bali menawarkan komunitas individu dan organisasi lokal yang bersemangat yang berkomitmen untuk mempromosikan pariwisata yang bertanggung jawab dan praktik berkelanjutan. 

Proyek keberlanjutan lokal di pulau ini berfokus pada pengembangan konservasi lingkungan dan pembangunan sosial sembari menghormati warisan budaya unik kawasan ini.

Pariwisata yang bertanggung jawab dan pariwisata berkelanjutan adalah dua sisi dari mata uang yang sama. 

Keduanya berusaha untuk memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan suatu negara sambil melestarikan sumber daya alam dan identitas budayanya. 

Proyek keberlanjutan lokal di Bali mewujudkan prinsip-prinsip ini, yang mencakup berbagai upaya, mulai dari pengelolaan limbah hingga pertanian berkelanjutan, konservasi hewan, dan pengembangan masyarakat.

Mari kita lihat lebih dekat beberapa contoh proyek keberlanjutan lokal yang menginspirasi di Bali:

Baca: Program Pengelolaan Sampah Desa Adat Seminyak

Eco Bali

Perusahaan pengelolaan dan daur ulang sampah ini memiliki misi untuk mengurangi jejak lingkungan Bali. 

Melalui pengumpulan dan pemilahan sampah, mereka mempromosikan bahan daur ulang seperti kertas, plastik, dan logam. 

Selain itu, mereka memberikan pendidikan dan pelatihan tentang pengurangan sampah dan pengomposan, mendorong individu dan bisnis untuk lebih sadar lingkungan.

Kopernik

Didirikan pada tahun 2010, organisasi nirlaba yang berbasis di Bali ini berfokus pada distribusi teknologi berkelanjutan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat kurang mampu. 

Proyek mereka berkisar dari membagikan lentera surya dan kompor bersih hingga menyediakan filter air. 

Kopernik mendorong perubahan positif menuju dunia yang lebih adil dan berkelanjutan dengan menghubungkan teknologi sederhana namun efektif dengan mereka yang membutuhkan.

BaliWISE

Berkomitmen untuk memberdayakan perempuan terpinggirkan, BaliWISE menawarkan pelatihan kejuruan di bidang perhotelan, spa dan kecantikan, serta keterampilan bisnis. 

Program pelatihan mereka juga menekankan kesadaran lingkungan dan praktik berkelanjutan, menciptakan pendekatan yang lebih holistik untuk pengembangan masyarakat.

Bye Bye Plastic Bag

Dimulai sebagai gerakan pemuda oleh dua saudara, Melati dan Isabel Wijsen, inisiatif ini bertujuan untuk membersihkan Bali dari plastik sekali pakai. 

Berkat usaha mereka dan ribuan relawan, mereka berhasil melobi pemerintah Bali untuk melarang kantong plastik. 

Bergabung dengan misi mereka berarti berkontribusi untuk Bali yang lebih bersih dan lebih hijau.

Baca juga: From Tourism to Sustainability: Transformasi Industri UMKM Bali

Bumi Sehat

Nirlaba yang berbasis di Bali ini berfokus pada layanan kesehatan ibu dan anak untuk masyarakat yang kurang terlayani. 

Menekankan perawatan kesehatan yang berkelanjutan dan holistik, mereka menggabungkan praktik penyembuhan tradisional Bali dengan pilihan persalinan alami. 

Selain itu, Bumi Sehat mempromosikan pertanian berkelanjutan dan pendidikan gizi.

Ini hanyalah beberapa contoh proyek keberlanjutan lokal yang luar biasa di Bali. 

Komunitas keberlanjutan pulau secara aktif mengembangkan solusi inovatif untuk mengatasi tantangan lingkungan dan sosial yang mendesak, memastikan masa depan Bali yang berkelanjutan dan adil.