Hello Good Friends! Bagaimana masa karantina kalian? Apakah kamu cukup produktif? Yang sedang berpuasa, bagaimana ibadah kamu? Apakah kamu memilih menu-menu yang sehat dan berolah raga? Jangan kecil hati kalau tidak seaktif dulu Good Friends. Banyak diantara kita yang mgangalami penurunan dalam semangat untuk aktif di masa yang sangat berbeda ini.
Tapi seperti yang Good Shot selalu janjikan, berita dan cerita inspiratif itu selalu ada disekitar kita! Kali ini hadir dari seorang penyanyi legendaris bersuara khas dan luar biasa, Adele.
Adele adalah seorang penyanyi yang sangat berprestasi. Lagu-lagunya yang kerap dinyanyikan dan dicintai oleh seluruh masyarakat dunia terus meledak di dunia musik. Lagu-lagu Adele cenderung bercerita tentang perjalanan cinta. Ayo, kamu pasti pernah karaoke atau nyanyi di mobil pake lagu Adele dan betu-betul menghayati? Jangan malu-malu, kami di Good Shot pun pernah melakukan hal yang sama.
Pada 22 Oktober 2019 kemarin, Adele mengunggah sebuah foto di akun Instagram nya dengan wajah imut dan pose ‘duck face’ dan menulisakan bahwa Ia tidak lagi mengeluarkan air mata (karena lagu-lagu sedihnya yang berasal dari pengalaman pribadi-red), Ia sekarang mengeluarkan keringat.
“I used to cry but now I sweat.”
Kalimat ini mengindikasikan bahwa Adele sekarang memfokuskan energinya dengan cara berolah raga secara rutin. Seperti diketahui, Adele telah berpisah dengan mantan suami nya Simon Konecki pada bulan April 2019 lalu. Pernikahan Adele membuahkan seorang anak yang sekarang berumur tujuh tahun, Angelo Adkins. Adele telah berdiri kembali dari masa gelapnya dengan cara yang sangat positif, menjaga kesehatan dan berolah raga.
Lalu, bagaimana sih cara Adele merubah gaya hidup dan menjalani olah raga dan juga pola hidup sehat? Sampai saat ini Adele berhasil menurunkan 50kg dengan cara:
Olah raga 3x Seminggu
Kombinasi circuit training, cardio dan pilates adalah olah raga yang dilakukan Adele selama 60 menit 3x seminggu.
Adele tidak pernah suka berolah raga, namun Adele mencari olah raga yang tepat untuknya dan menajalaninya sepenuh hati secara rutin dengan belajar mencintai aktifitas berolah raga, misalnya:
Circuit Training
Yang adalah rangkaian latihan yang merangkup cardio dan latihan otot dengan berbagai macan gerakan secara berurut. Beberapa gerakan nya mencakupi push ups, sit ups, squats, mountain climbers dan sebagainya. Circuit Training dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung (cardiovascular fitness), meningkatkan kekuatan dan ketahanan otot, dan meningkatkan stamina.
Cardio
Cardio training dapat membantu menurunkan berat badan dan membakar kalori. Selain itu olah raga ini juga dapat membuat jantung lebih sehat dan membuat paru-paru berfungsi secara baik. Olah raga cardio juga dapat mengurangi kerentanan kita untuk terhadap serangan jantung, kolesterol tinggi, darah tinggi, diabetes dan beberapa jenis penyakit kanker.
Pilates
Pilates juga mempunya banyak manfaat. Memperkuat otot kecil yang membuat tubuh terlihat “lean” dan meningkatkan flexibilitas tubuh kita. Pilates juga dapat membantu postur tubuh kita.
Sirtfood Diet
Diet ini adalah diet yang didasari dengan 7 protein yang ditemukan ditubuh yang dapat mengontrol fungsi metabolism dan kesehatan lainnya. Bagaimana bias tubuh kita mengontrol semua itu? Penemu dari Stirfood Diet ini yang juga dua ahli gizi asal Inggris percaya bahwa tumbuhan alami tertentu dapat meningkatkan kadar protein dalam tubuh. Lalu, Apa saja yang dikonsumsi saat menerapkan diet ini?
- Kale
- Red wine
- Stroberi
- Bawang
- Kedelai
- Kunyit
- Arugula
- Cokelat hitam
- Kurma medjool
- Lovage
- Sawi merah
- Minyak zaitun
- Peterseli
- Matcha green tea
- Soba
- Kedelai
- Bluberi
- Cabai rawit
- Kopi
- Capers
Fase pertama dari Sirtfood diet adalah menurunkan konsumsi hingga 1000 kalori per hari selama tiga hari dengan cara mengonsumsi 3x jus hijau dan makan 1x per hari. Pada hari keempat sampai ketujuh asupan di tingkatkan hingga 1500 kalori dengan cara mengonsumsi jus hijau 2x sehari dan makan 2x sehari.
Dengan menurunkan kalori yang di konsumsi dan juga mengonsumsi makanan yang disebutkan diatas, tubuh kita akan dapat menhasilkan kadar sirtuin lebih.
Ada 2 fase dalam Sirtfood diet.
Sirtfood Diet yang dilakukan Adele ternyata mempunyai banyak kritik yang cukup kontroversial mengingat asupan kalori yang sangat rendah. Diet tersebut tidak dianjurkan untuk Ibu hamil. Namun setiap manusia mempunyai cara masing-masing untuk menjaga kesehatan masing-masing. Pastikansaja cara yang kita gunakan adalah cara yang aman dan juga sehat untuk kita masing-masing.
Fase kedua adalah fase dimana kita belajar pola sehat tubuh kita dan mempertahankan pola sehat ini untuk jangka panjang. Fase kedua berlangsung selama 14 hari dengan penurunan berat badan yang akan terjadi secara alami dan stabil. Mengonsumsi 3 makanan yang tinggi kandungan sirtuin dan 1x per hari jus hijau disertakan makan 1x sehari dapat membuat kita terbiasa dengan diet ini.
Fokus untuk bahagia dan sehat jasmani dan rohani.
Yang terakhir namun paling penting, Adele memfokuskan diri untuk kebahagiaan dan kesehatannya. Seperti yang bisa dilihat dari perjalanan Adele yang mengalami banyak perubahan di kehidupannya, dari perceraian nya hingga proses transformasi yang membuat dirinya sempat terpuruk, Ia tetap menghadapi semua dengan tegar and ikhlas. Ia pun memfokuskan energi nya untuk hal-hal yang positif. Mecintai diri sendiri adalah hal yang Adele sangat inginkan dan ingin Ia terapkan.
“I’m ready to feel the world around me look up for once. Be kind to yourself people we’re only human, go slow, put your phone down and laugh out loud at every opportunity. Learning to REALLY truly love yourself…”
Adele
Cintai diri kita dan selalu fokuskan hati dan pikiran kita di hal-hal yang dapat membangun dan memberikan motivasi untuk terus maju.
Written by
Indira Alys Pondaag
Fitness Contributor
@getfitwithalys
midnight jazz