/

Misi Bhayangkari Polri: Bali Bebas Rabies

Foto: Balipost

Di Bali yang bernuansa surgawi, ada bayangan yang menimbulkan kekhawatiran terhadap kesejahteraan penduduknya: penyakit rabies yang terus terjadi. 

Bahaya ini menjadi perhatian Bhayangkari Polri, yang dengan semangat pelayanan dan kesejahteraan masyarakatnya, mengambil langkah proaktif untuk memerangi ancaman tersebut.

Dalam rangka Hari Gerakan Persatuan Bhayangkari ke-71, mereka menandai acara tersebut dengan kegiatan vaksinasi rabies yang berdampak besar di kota Denpasar dan Klungkung. 

Inisiatif penting ini mendapat dukungan dari sejumlah tokoh, antara lain Ketua Umum Bhayangkari Ibu Juliati Sigit Prabowo, dan Kapolda Bali Irjen Pol. Ida Bagus Kade Putra Narendra.

Dalam keterangan yang disampaikan Kabid Humas Polda Bali Kombes. Pol. Jansen Avitus Panjaitan, menyoroti bahwa kampanye tersebut bekerja sama dengan pemerintah daerah memberikan vaksinasi rabies gratis kepada anjing peliharaan. 

Baca: 5 Manfaat Memiliki Hewan Peliharaan

Fokusnya tidak hanya pada pemberian bantuan medis tetapi juga pada penanaman pemahaman komprehensif tentang bahaya yang terkait dengan rabies. 

Lokasi yang dipilih untuk kegiatan ini, seperti Pantai Padang Galak dan Kesiman, dipilih secara strategis untuk memaksimalkan jangkauan.

Namun, pendekatan Bhayangkari lebih dari sekedar tindakan medis. Menyadari kebutuhan masyarakat secara holistik, mereka pun mendistribusikan 500 paket sembako kepada warga Banjar Kedaton di Denpasar Timur. 

Selain itu, apresiasi juga diberikan kepada komunitas pecinta anjing berupa 100 kg dog food yang mendukung upaya mereka dalam merawat sahabat manusia.

Di Klungkung, di GOR Swecapura, aksi simbolis berlanjut dengan penyerahan bantuan vaksin rabies kepada Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta. 

Selanjutnya sembako dan paket makanan anjing diserahkan kepada masyarakat setempat.

Data mengkhawatirkan yang diberikan oleh Polda Bali menyoroti gawatnya situasi ini. 

Dari bulan Januari hingga April 2023 saja, Bali menduduki puncak di Indonesia dengan 14,827 kasus rabies. 

Angka tersebut semakin memperjelas pentingnya langkah yang diambil Bhayangkari Polri.

Melalui upaya vaksinasi dan upaya edukasi masyarakat, Bhayangkari Polri bercita-cita tidak hanya untuk menangani, tetapi juga untuk menghilangkan rabies dari Bali. 

Misi mereka sejalan dengan visi yang lebih luas: Bali yang lebih aman bagi penduduknya dan hewan berkaki empat lainnya. 

Inisiatif seperti inilah yang menggarisbawahi pentingnya upaya kolektif, kesadaran masyarakat, dan tindakan proaktif untuk melindungi dan memelihara surga Bali.

3 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.