Restorasi Terumbu Karang Terbesar Berlangsung di Hawaii

Kolaborasi luar biasa antara ilmuwan dan pemelihara budaya Hawaii akan memulai upaya restorasi terumbu karang terbesar dalam sejarah kepulauan Hawaii. 

Dinamakan ʻĀkoʻakoʻa, yang berarti “merakit” dan “karang” dalam bahasa Hawaii, proyek ini mewakili integrasi praktik budaya, manajemen, dan sains. 

Bertujuan untuk membangun hubungan yang lebih dalam antara manusia dan komunitas karang dalam menghadapi perubahan iklim.

Dipimpin oleh Greg Asner, direktur Pusat Penemuan Global dan Ilmu Konservasi Arizona State University, pekerjaan restorasi akan berfokus pada penyebaran dan mempelajari karang. 

Sementara Pusat Kohala, sebuah organisasi budaya, akan mendidik masyarakat tentang bagaimana aktivitas terestrial berdampak pada ekosistem laut yang vital ini. .

Terumbu karang memainkan peran penting dalam mendukung keanekaragaman hayati dan menyediakan habitat bagi spesies laut yang tak terhitung jumlahnya. 

Mereka juga merupakan indikator kesehatan keseluruhan lautan kita. 

Baca: AquaNest Bali: Tempat Petualangan dan Konservasi Bertemu

Kepulauan Hawaii bernasib relatif baik, dengan hanya 7% kehilangan karang keras sejak penelitian dimulai, menunjukkan komitmen kawasan ini untuk penatalayanan.

Upaya restorasi awal akan dipusatkan di sisi barat Big Island, rumah bagi salah satu komunitas karang terbesar di Kepulauan Hawaii. 

Daerah ini mencakup 120 mil terumbu karang dan menghadirkan beragam kondisi manusia dan karang.

Proyek ini dimungkinkan melalui sumbangan sebesar $25 juta dari keluarga Dorrance dan Yayasan Keluarga Dorrance, bersama dengan pendanaan kolaboratif dari berbagai entitas termasuk kantor Senator AS Brian Schatz, Divisi Sumber Daya Perairan Hawaii, Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional, dan USU. 

Inisiatif ini bertujuan untuk memperluas pekerjaan restorasi tidak hanya di Hawaii tetapi juga di terumbu karang dan garis pantai lainnya di seluruh dunia.

Inti dari kolaborasi ini adalah pendirian fasilitas penelitian dan perbanyakan terumbu karang yang canggih di Pusat Restorasi Ridge to Reef di Kailua-Kona. 

Fasilitas ini, dikembangkan dalam kemitraan dengan organisasi restorasi lahan Terraformation, akan menjadi yang terbesar dari jenisnya secara global, berfungsi sebagai pusat pengujian karang dan upaya restorasi terumbu berikutnya.

Baca juga: Moluska Dari Chili, Potensi Jawaban Untuk Kanker

Proyek ambisius ini mengakui keterkaitan sistem bumi dan pentingnya menjaga kesehatan planet kita. 

Kolaborasi antara pengetahuan ilmiah dan kearifan budaya menunjukkan potensi untuk mendorong perubahan positif dan mengatasi tantangan kritis yang dihadapi dunia kita. 

Dengan bekerja sama, kita dapat melindungi dan memulihkan terumbu karang kita, memastikan masa depan yang lebih cerah baik untuk daratan maupun lautan.