berkelanjutan

Karya Indonesia di Front Row Paris 2023

/

Front Row Paris, sebuah acara tahunan yang terhormat, bekerja sama dengan Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF), yang menekankan keberlanjutan dan merayakan sastra Indonesia dalam dunia fashion. Diprakarsai oleh Indonesian Fashion Chamber (IFC) dan Ditali Cipta Creative, keikutsertaan Front Row Paris merupakan langkah strategis untuk menonjolkan desainer dan brand fashion Indonesia di kancah dunia.  Didukung oleh otoritas keuangan pusat Indonesia, Bank Indonesia (BI), dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI, kolaborasi ini diharapkan dapat menarik khalayak luas di Eropa, sehingga membuka jalan bagi upaya bisnis masa depan antara pasar Eropa dan desainer Indonesia. Tema IN2MF tahun ini di

Sustainable Bali: Inisiatif Lokal Membentuk Masa Depan yang Lebih Hijau

//

Bali menawarkan komunitas individu dan organisasi lokal yang bersemangat yang berkomitmen untuk mempromosikan pariwisata yang bertanggung jawab dan praktik berkelanjutan.  Proyek keberlanjutan lokal di pulau ini berfokus pada pengembangan konservasi lingkungan dan pembangunan sosial sembari menghormati warisan budaya unik kawasan ini. Pariwisata yang bertanggung jawab dan pariwisata berkelanjutan adalah dua sisi dari mata uang yang sama.  Keduanya berusaha untuk memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan suatu negara sambil melestarikan sumber daya alam dan identitas budayanya.  Proyek keberlanjutan lokal di Bali mewujudkan prinsip-prinsip ini, yang mencakup berbagai upaya, mulai dari pengelolaan limbah hingga pertanian berkelanjutan, konservasi hewan, dan pengembangan masyarakat. Mari kita

Kebangkitan Fashion Ramah Lingkungan di Indonesia

/

Industri fashion, sektor krusial yang bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan sandang masyarakat, harus beradaptasi dengan permintaan masyarakat dan tren yang selalu berubah.  Sayangnya, meningkatnya permintaan telah menyebabkan peningkatan yang signifikan dalam limbah yang dihasilkan oleh industri.  Menurut aktivis Zero Waste Indonesia, Syarifa Yurizdiana, data global menunjukkan bahwa sampah tekstil mencapai 92 ton per tahun, setara dengan satu truk sampah yang tiba di TPA setiap detik. Persoalan limbah tekstil di Indonesia tidak semata-mata dikaitkan dengan konsumen; produsen juga berperan.  Industri fashion, sebagai salah satu yang terbesar di negara itu, memberikan kontribusi signifikan terhadap emisi gas dan polusi air, menempati peringkat kedua

/

Karya Indonesia di Front Row Paris 2023

Front Row Paris, sebuah acara tahunan yang terhormat, bekerja sama dengan Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF), yang menekankan keberlanjutan dan merayakan sastra Indonesia dalam dunia fashion. Diprakarsai oleh Indonesian Fashion Chamber (IFC) dan Ditali Cipta Creative, keikutsertaan Front Row Paris merupakan

//

Destinasi Pariwisata Terdepan di Jogjakarta

Bentang alam Jogjakarta yang mempesona selalu memiliki daya pikat mistis bagi para pelancong, tetapi Badan Otorita Borobudur (BOB) telah membawa konsep pariwisata berkelanjutan dan ramah alam ke level baru dengan Zona Otorita yang luar biasa yang terdiri dari 309 area eksklusif. An

/

Kebangkitan Fashion Ramah Lingkungan di Indonesia

Industri fashion, sektor krusial yang bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan sandang masyarakat, harus beradaptasi dengan permintaan masyarakat dan tren yang selalu berubah.  Sayangnya, meningkatnya permintaan telah menyebabkan peningkatan yang signifikan dalam limbah yang dihasilkan oleh industri.  Menurut aktivis Zero Waste Indonesia, Syarifa